REMBANG – Mondes.co.id |Pemerintah Kabupaten Rembang akhirnya secara resmi memutuskan untuk kembali menggelar Kirab Pataka Kartini sebagai agenda utama dalam peringatan Hari Kartini tahun 2025.
Kepastian ini disambut antusias oleh berbagai pihak, mengingat kegiatan ini memiliki nilai historis dan budaya yang kuat bagi masyarakat Rembang, tempat peristirahatan terakhir pahlawan emansipasi wanita, Raden Ajeng Kartini.
Kirab Pataka Kartini dijadwalkan akan berlangsung pada Sabtu, 20 April 2025, sehari menjelang peringatan Hari Kartini yang jatuh pada tanggal 21 April.
Acara akbar ini diprediksi akan melibatkan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Rembang, serta dimeriahkan dengan parade mobil hias yang kreatif dan representatif.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Rembang, Fahrudin, menegaskan bahwa keputusan untuk tetap menggelar kirab ini didasari oleh pertimbangan mendalam terkait nilai sejarah dan budaya yang melekat pada sosok RA Kartini.
Fahrudin menekankan bahwa keberadaan makam Kartini di Rembang menjadi alasan kuat untuk menggelar peringatan yang layak dan berkesan.
“Ibu Kartini adalah pahlawan nasional, makamnya ada di Rembang. Masa peringatannya hanya dilakukan seadanya? Ini ada nilai sejarah, juga budaya Jawa yang diwakili oleh Permadani (Persaudaraan Masyarakat Budaya Nasional Indonesia),” ujar Fahrudin.
Lebih lanjut, Fahrudin mengungkapkan bahwa Bupati Rembang, Harno, telah memberikan dukungan penuh agar Kirab Pataka Kartini tahun ini dapat diselenggarakan semeriah mungkin.
Bupati memiliki harapan besar agar semangat Kartini dapat kembali digaungkan, tidak hanya di tingkat lokal, namun juga mampu menjangkau kancah internasional.
“Pak Bupati ingin semangat Kartini bangkit dari Rembang. Beliau berharap gaungnya bisa terdengar luas, karena Kartini adalah pahlawan kelas dunia,” imbuhnya.
Kabar baik lainnya, peringatan Hari Kartini tahun ini kembali mendapatkan dukungan dari Bank Indonesia (BI).
Keterlibatan BI memiliki tujuan strategis untuk turut serta dalam mengangkat potensi ekonomi lokal melalui kegiatan yang mampu menarik banyak orang (crowd economy).
“Dengan event ini, masyarakat akan datang ke Rembang, mengenal siapa RA Kartini, melihat langsung makamnya, serta belajar melalui museum RA Kartini. Ada nilai edukasi yang ingin kami angkat juga,” jelas Fahrudin.
Sesuai jadwal, Kirab Pataka Kartini akan dimulai pada pukul 14.00 WIB dengan titik awal keberangkatan dari Pendapa Museum RA Kartini.
Para peserta kirab akan terdiri dari para kepala dinas, camat se-Kabupaten Rembang, jajaran Forkopimda, serta perwakilan dari Permadani.
Sebagai bagian dari parade budaya, setiap dinas diwajibkan untuk menyiapkan mobil hias dengan konsep yang sederhana, namun tetap mengedepankan estetika.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Rembang telah menggelar rapat koordinasi teknis yang bertempat di lantai IV Setda Rembang.
Rapat penting ini dihadiri langsung oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Rembang, Musringah Harno, bersama Sekda Fahrudin dan seluruh stakeholder terkait untuk mematangkan persiapan pelaksanaan Kirab Pataka Kartini serta rangkaian kegiatan peringatan Hari Kartini lainnya.
Selain kirab yang menjadi acara puncak, berbagai lomba dan kegiatan lain juga direncanakan untuk turut memeriahkan peringatan Hari Kartini tahun ini.
Diharapkan, seluruh rangkaian acara ini dapat menjadi momentum untuk mengenang jasa-jasa RA Kartini, serta meneladani semangat perjuangannya dalam memajukan perempuan dan Bangsa Indonesia.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar