Ketua Pasopati : Pandemi Masih Ada, Masyarakat Diminta Waspada
PATI-Mondes.co.id| Pandemi di Kabupaten Pati masih ada. Masyarakat diminta untuk mengikuti anjuran Pemerintah dengan melaksanakan Protokol Kesehatan. Hal ini yang diungkapkan Kepala Desa (Kades) Tegalharjo Pandoyo.
Selain sebagai Kades Tegalharjo, Kecamatan Trangkil, dirinya juga menjabat sebagai Ketua Pasopati Kabupaten Pati ini mengungkapkan, pada masa sekarang masyarakat hendaknya jangan sampai terlena dengan situasi saat ini. Pasalnya, Pandemi Covid-19 hingga saat ini masih ada dan perlu diwaspadai, apalagi saat ini muncul dengan varian baru seperti Omicron.
“Kami selalu menghimbau kepada masyarakat desa saya untuk tetap prokes, jangan sampai varian omicron masuk ke desa karena disebabkan warga tidak mematuhi anjuran pemerintah yang terus Prokes,” terang Pandoyo saat di wawancarai melalui telepon selulernya. Pada Senin, (14/2/2022).
Menurutnya, program vaksinasi yang di lakukan pemerintah hingga kini dianggap sudah tepat, Kabupaten Pati sudah mencapai lebih dari 70 persen. Selain itu, vaksinasi anak juga sudah dilakukan di beberapa sekolahan yang berkerjasama dengan Pemerintah Desa (Pemdes).
“Mari terus berdoa dan berikthiar, mudah-mudahan pandemi segera berlalu dan masyarakat kembali hidup normal, bekerja dengan tenang tak ada lagi keresahan soal pandemi,” tuturnya.
Sementara ini, Pemkab Pati telah memberikan surat edaran dengan menghentikan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dan kembali dilakukan daring. Hal ini sebagai langkah guna antisipasi varian Omicron menyebar di Pati.
“Kami berharap seluruh warga masyarakat menyadari itu, ini bukan hoax, pandemi covid itu ada. Saya ingat pada tahun 2020 lalu, anak saya sendiri juga pernah terpapar betapa repotnya kala itu. Oleh sebab itu, kami selaku Pemdes dan Ketua Pasopati menginginkan semuanya mawas diri menerapkan prokes di lingkungan masing-masing,” tandasnya.
(Dn/Mondes)
Pos terkait
BERITA TERBARU LAINNYA
Tidak ada komentar