PATI – Mondes.co.id | Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pati menyampaikan beberapa evaluasi dalam hal pengondisian Car Free Day (CFD) di kawasan Alun-alun Simpang Lima Pati tiap hari Minggu.
Pasalnya, masih ada beberapa pengendara kendaraan bermotor yang menyelinap nerobos keramaian.
Kepala Bidang (Kabid) Penataan Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pati, Agus Setiyaji menuturkan berbagai masalah yang perlu segera disikapi selama CFD berjalan.
Berbagai sorotan itu tertuju pada kendaraan bermotor yang masuk nyelonong ke keramaian CFD, serta masalah Pedagang Kaki Lima (PKL) yang membludak tak terkontrol.
“Masalah pelanggaran nerobos CFD dan masalah PKL yang memang semakin banyak. Dan masalah crowded di depan Masjid Baitunnur,” ungkapnya kepada Mondes.co.id, Minggu, 8 Juni 2025.
Ia menyesalkan masyarakat yang menerabas kerumunan melalui gang-gang kecil pada waktu CFD.
Situasi tersebut dikhawatirkan terjadi kecelakaan antar pengguna jalan, serta menjauhkan esensi dari CFD.
“Ada beberapa yang masih menerobos lewat gang-gang kecil. Saya hanya kawatir kalau terjadi hal-hal yang tak diinginkan karena orang tahunya gak ada kendaraan, kalau tiba-tiba ada bisa celaka,” tegas Agus.
Dirinya berusaha bersama setiap unsur untuk menemukan solusi efektif dari adanya masalah atau tantangan tersebut. Oleh karena itu, dirinya perlu mengevaluasi berlangsungnya CFD ini.
“Semoga langkah problem solving dengan mengidentifikasi, menganalisis, dan menemukan solusi yang efektif atas masalah atau tantangan ini bisa efektif,” harapnya.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar