JEPARA – Mondes.co.id | Kesempatan bagi calon jemaah haji yang akan berangkat tahun ini. Kementerian Agama (Kemenag) membuka pelunasan Biaya Haji tahap dua. Hal ini dikarenakan masih terdapat calon jemaah haji yang belum melunasi pembiayaan.
Kepala Kemenag Jepara Akhsan Muhyiddin mengatakan, dari total kuota reguler 1.344 calon jemaah haji, baru 83 persen yang melunasi. Sementara sisanya, belum memenuhi syarat. Selain belum melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih), para calon jemaah haji juga belum istithaah (sehat) bahkan sampai meninggal dunia tapi belum dilaporkan keluarga.
“Kebanyakan belum istithaah atau tidak sehat. Sedikit ketat memang, tapi ini demi keselamatan jemaah. Lalu ada perkara ekonomi, asumsi awal jemaah hanya berkisar 7 Juta pelunasan, ternyata kurang 30-an,” papar Akhsan Muhyiddin, kemarin.
Menurutnya, belum istithaah disebabkan usia. Sedikitnya, terdapat 15 persen lansia yang berpartisipasi dalam musim haji 2024 ini. Tidak heran, jika 17 persen calon jemaah belum lunas.
Meski demikian, Akhsan Muhyiddin memberikan kesempatan bagi yang belum melunasi Bipih. Langkahnya, dengan membuka pelunasan tahap dua, dari tanggal 13 Maret 2024 sampai 26 Maret 2024.
Sementara itu, besaran biaya jemaah haji reguler diketahui dari kesepakatan Kemenag RI dengan Komisi VIII DPR RI. Rinciannya, terdiri dari 60 persen ditanggung jemaah, sisanya pemerintah.
“Biaya haji ditentukan berdasarkan embarkasinya. Nantinya, dipergunakan untuk biaya penerbangan, akomodasi Makkah dan Madinah, serta biaya hidup maupun visa,” kata dia.
Sebelumnya, sebanyak 168 calon jemaah haji di Jepara tidak melakukan pelunasan biaya haji sampai dengan batas waktu terakhir 23 Febuari lalu. Ada beberapa alasan, antara lain, batal porsi sebanyak satu jemaah, meninggal dunia ada 53 jemaah, pindah alamat ada dua jemaah, tidak memenuhi syarat istithaah haji sebanyak 10 jemaah, menunda keberangkatan karena masalah ekonomi sebanyak 84 jemaah, hamil sebanyak satu jemaah, sakit ada enam jemaah, dan berencana membatalkan ada satu jemaah.
Ahsan menambah, untuk biaya haji Embarkasi Solo pada Tahun 2024 adalah sebesar Rp95.926.122. Namun, biaya yang dibebankan jemaah haji adalah Rp58.562.008. Biaya ini dipotong setoran awal haji sebesar Rp25.000.000 dan nilai manfaat dari rekening haji sebesar Rp1.769.760. Sehingga biaya yang harus dibayarkan oleh jamaah adalah Rp31.792.248.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar