Kalah 4-0 dari Bhayangkara, Persijap Tetap Lolos 8 Besar Liga 2
Foto: Persijap kalah 4-0 atas Bhayangkara Presisi FC, Sabtu (11/1/2025). (Mondes/Persijap) JEPARA – Mondes.co.id | Persijap Jepara menjalani laga pemungkas di babak pendahuluan Liga 2 musim 2024/2025 dengan kekalahan.
Pasukan Laskar Kalinyamat harus mengakui ketangguhan tim tuan rumah Bhayangkara Presisi Indonesia FC, 4-0 di Stadion Tri Sanjaya, Tegal, Sabtu (11/1/2025).
Pada babak pendahuluan pertama Oktober 2023 lalu, bermain di Jepara, Persijap juga kalah 2-0 atas Bhayangkara Presisi FC.
Itu merupakan satu-satunya kekalahan yang dialami Persijap sebelum laga away ini.
Dari 15 laga yang dilakoni, Persijap sukses meraih 7 kali kemenangan dan 7 kali imbang.
Persijap hanya kalah dengan Bhayangkara FC, baik pertandingan home maupun away.
Babak pertama, Persijap langsung disuguhkan permainan agresif tuan rumah. Bhayangkara FC terus menggedor pertahanan Persijap Jepara.
Mereka mampu membuka gol pertamanya, lewat Ilija Spasojevic, pada menit ke-13. Bhayangkara memimpin sementara 1-0.
Mereka kembali membuat gebrakan dan menambah keunggulan melalui gol Ilija Spasojevic pada menit ke-23. Bhayangkara FC unggul 2-0 hingga turun minum.
Bukan tanpa perlawanan, Persijap juga bermain terbuka dengan memberikan perlawanan agresif.
Persijap menciptakan dua peluang berbahaya lewat Rizki Hidayat dan Kallon, namun belum membuahkan hasil.
Asyik menyerang, Persijap malah kecolongan untuk ketiga kalinya setelah dibobol Fareed Sadat pada menit ke-89.
Bhayangkara semakin menjadi, dan melengkapi kemenangannya lewat Sani Rizki pada menit tambahan 90+3.
Pupus sudah harapan Persijap Jepara, untuk menuntut balas laga home beberapa waktu lalu yang juga menelan kekalahan.
Meskipun demikian, kekalahan Persijap ini tidak mempengaruhi keberhasilannya untuk lolos ke babak 8 besar Liga 2.
Persijap finish di urutan ke-3 klasemen akhir Grup 2 dengan koleksi 28 poin.
Persijap mengikuti langkah Bhayangkara FC dan PSIM Yogyakarta di peringkat teratas.
“Selamat Bhayangkara FC atas kemenangannya,” ungkap Pelatih Persijap Widodo Cahyono Putro.
Dikatakan, kekalahan itu karena dirinya tak menurunkan skuad terbaiknya. Ada tujuh pemain inti yang tidak diturunkannya.
Meskipun menurunkan Zulham Zamrun, namun belum mampu membendung gempuran Bhayangkara FC.
Selain Patrick Kallon, dan Gwijangge, rekrutan baru Leonardo Silva Lepis, dimasukkan sebagai pengganti.
“Kekalahan ini akan menjadi pemantik menyongsong pertandingan berikutnya di babak delapan besar,” kata dia.
Widodo meminta anak asuhnya menyiapkan diri di sisa waktu yang ada.
Editor: Mila Candra
Pos terkait
BERITA TERBARU LAINNYA
Tidak ada komentar