Jelang Iduladha, Vaksinasi Hewan Kurban Digencarkan 

REMBANG – Mondes.co.id | Menyambut Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah/2025 Masehi, Pemerintah Kabupaten Rembang melalui Dinas Pertanian dan Pangan (Dintanpan) mengintensifkan upaya vaksinasi sapi yang berpotensi menjadi hewan kurban.

Langkah proaktif ini diambil guna menjamin kesehatan optimal hewan ternak serta keamanan dan kelayakan konsumsi daging kurban bagi masyarakat.

Baca Juga

11 bulan  lalu

Destinasi Gua Pancur, Sediakan Camping Ground hingga Eksplorasi Keindahan Pati Selatan

532 Harold

Kepala Dintanpan Kabupaten Rembang, Agus Iwan Haswanto, menjelaskan bahwa program vaksinasi telah menyasar berbagai wilayah dengan populasi sapi yang signifikan.

Prioritas diberikan pada hewan-hewan yang diproyeksikan akan disembelih pada perayaan Iduladha.

“Harapan kami, daging kurban yang dikonsumsi masyarakat benar-benar aman dan sehat,” ujar Agus.

Baca Juga

1 bulan  lalu

Wahyudi Hamisi Perkuat Persijap di Lini Tengah 

146 Dian A.

Selain program vaksinasi yang masif, Dintanpan juga telah membentuk empat tim khusus yang akan bertugas melaksanakan pemeriksaan antemortem, yaitu pemeriksaan kesehatan hewan sebelum disembelih.

Pemeriksaan ini krusial untuk memastikan setiap hewan kurban berada dalam kondisi prima dan memenuhi standar kelayakan konsumsi.

“Satu minggu menjelang hari raya, tim akan turun untuk melakukan pengecekan antemortem. Kami juga telah rampung menyelenggarakan sosialisasi kepada masyarakat,” imbuhnya.

Pada puncak perayaan Iduladha, tim Dintanpan akan diterjunkan langsung ke lokasi-lokasi pemotongan hewan.

Kehadiran mereka bertujuan untuk memastikan seluruh proses penyembelihan berlangsung sesuai dengan standar kesehatan hewan dan regulasi yang berlaku.

Agus menegaskan bahwa Kabupaten Rembang saat ini berada dalam kondisi aman dari wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

Meskipun sempat ditemukan beberapa kasus sebelumnya, seluruh ternak yang terjangkit telah dinyatakan sembuh total, dan hingga kini tidak ada penambahan kasus baru.

“Yang patut kita waspadai justru lalu lintas hewan di pasar yang masih terbuka. Oleh karena itu, vaksinasi merupakan satu-satunya cara paling efektif untuk memastikan ternak tetap sehat,” tandas Agus.

Dintanpan mengimbau masyarakat yang hendak membeli hewan kurban untuk senantiasa memilih hewan yang telah divaksinasi dan dilengkapi dengan Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) dari petugas resmi.

Hingga 22 Mei 2025, total hewan yang telah divaksinasi mencapai 11.766 ekor, terdiri dari 10.388 ekor sapi dan 1.378 ekor kambing/domba.

Editor: Mila Candra