Janji Tak Terpenuhi, Ratusan Demonstran Tutup Akses Pabrik PT SJB

waktu baca 2 menit
Rabu, 23 Jul 2025 16:13 0 97 Harold

PATI – Mondes.co.id | Sebanyak ratusan warga Desa Tanjungrejo, Kecamatan Margoyoso, menggelar demontrasi di kawasan Pabrik Surya Jaya Beton (PT SJB), Rabu (23/7/2025).

Demonstran bahkan melakukan aksi tegas dengan menutup paksa pintu gerbang pabrik PT SJB.

Massa bahkan menguruk akses masuk pabrik dengan menggunakan dua truk batu, sebagai bentuk kekecewaan.

Mereka kecewa, lantaran PT SBJ dinilai mengingkari janji untuk membangun dan mengecor jalan yang selama ini sering dilalui warga.

Koordinator aksi, Supoyo, mengatakan warga sudah menempuh jalur perundingan dan mencapai kesepakatan, bahwa PT SJB harus segera membangun jalan sepanjang kurang lebih 350 meter.

Namun, janji tersebut tidak pernah dipenuhi hingga membuat warga terpaksa mengambil langkah terakhir yaitu menutup paksa pabrik.

“Pihak SJB tidak pernah memenuhi kesepakatan yang dibuat di MPP. Padahal, sudah ada komitmen untuk membangun jalan tersebut,” ujarnya.

Kepala Desa Tanjungrejo, Sukanto, menambahkan bahwa aksi damai ini merupakan upaya terakhir warga menuntut pabrik, agar menepati janjinya.

Jika tuntutan tidak dipenuhi, warga berencana menutup permanen pabrik dan mengembalikan jalan yang selama ini dilewati PT SJB, menjadi tanah bengkok desa.

“Aksi ini meminta PT SJB segera membangun jalan sesuai kesepakatan. Jika tidak, kami tidak akan mengizinkan pabrik tetap beroperasi,” katanya.

Situasi ini menunjukkan ketegangan yang semakin meningkat antara warga dan PT SJB, menyusul dugaan pengoperasian pabrik yang belum mengantongi izin lingkungan resmi, hingga menimbulkan keresahan masyarakat sekitar.

Dengan ditutupnya akses pabrik secara paksa, operasi PT SJB kini terancam berhenti, hingga solusi yang memuaskan warga dapat tercapai.

BACA JUGA :  Honor Belum Ditebus, Malang Nasib Paskibraka di Pati

Kendati demikian, pihaknya menegaskan akan terus memperjuangkan haknya demi kenyamanan dan keamanan lingkungan sekitar pabrik.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini