JEPARA – Mondes.co.id | Masyarakat di sekitar muara Sungai Kali Wiso dekat Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Ujungbatu, Jepara kota dihebohkan dengan kemunculan seekor hiu tutul di wilayah mereka.
Hiu tutul tersebut diduga terjerat jaring nelayan dan terbawa hingga ke aliran perairan Kali Wiso. Hiu ini sendiri memiliki panjang sekitar 6 meter.
Nelayan Ujungbatu Suryanto mengatakan, ikan hiu tutul itu terkena jaring nelayan hingga dibawa ke area TPI Ujungbatu pada Sabtu, 3 Februari 2024.
Hewan malang itu terbawa dari tengah hingga pinggir laut. Beberapa nelayan juga sudah berupaya melakukan penarikan hiu tutul namun selalu gagal. Hal ini dikarenakan ombak yang cukup tinggi di tengah laut.
“Hiu terjerat jaring dari tengah terbawa hingga ke pinggiran,” ungkap Suryanto, Sabtu 3 Februari 2024.
Para nelayan berupaya membebaskan hiu sepanjang 4 meter dari jaring. Namun, belum bisa dilakukan karena ombak cukup tinggi.
Masyarakat setempat juga ikut menonton pemandangan langka ini.
“Proses evakuasi juga melibatkan Polairud dan tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jepara,” kata dia.
Ikan hiu ini, oleh pemerintah ditetapkan sebagai fauna yang dilindungi. Seluruh bagian tubuhnya tidak diperkenankan untuk dimanfaatkan. Sehingga bagi nelayan yang menemukan harus melakukan proses pengembalian lagi ke laut.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar