HIMKI Susun Strategi Pengembangan IKM Furniture, Pahami Filosofi Monozukuri Jepang

waktu baca 2 menit
Sabtu, 5 Okt 2024 09:34 0 331 Dian A.

JEPARA – Mondes.co.id | Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (HIMKI) menyusun strategi pengembangan Industri Kecil Menengah (IKM) Furniture dan Kerajinan. Salah satunya dengan pendekatan filosofi Monozukuri Jepang.

Ketua Umum HIMKI Abdul Sobur yang didampingi oleh Sekretaris Jenderal HIMKI Maskur Zaenuri mengungkapkan, pertumbuhan kinerja ekspor mebel Vietnam jauh meninggalkan Indonesia, sementara ekspor mengalami penurunan.

“Perlunya kita semua untuk memahami filosofi Monozukuri Jepang, yaitu pengembangan desain, inovasi dan efisiensi,” kata dia, Sabtu (5/10/2024).

Kegiatan yang dikemas dalam Furniture BootCamp digelar di Palm Beach Hotel Bandengan.

Monozukuri sendiri berarti sikap memiliki semangat untuk menciptakan dan memproduksi produk-produk unggul yang diimbangi dengan kemampuan untuk terus menyempurnakan proses dan sistem produksi di dalamnya.

“Filosofi Monozukuri ini menekankan pada pentingnya proses produksi yang sarat dengan kedisiplinan, ketelitian, kesungguhan, yang dilaksanakan secara konsisten,” kata dia.

Filosofi ini telah berakar selama satu milenium pada masyarakat Jepang, dan telah berhasil mengantarkan negara Jepang menjadi kekuatan ekonomi terbesar dunia setelah Amerika.

Berbekal filosofi ini, perusahaan di Jepang, Toraya berhasil melahirkan berbagai inovasi sistem teknologi pendukung industri, sehingga mampu bertahan 445 tahun lebih.

Ada tiga tujuan diselenggarakannya pelatihan HIMKI Furniture BootCamp. Pertama, meningkatkan kompetensi teknis para peserta sehingga dapat mempunyai pengetahuan, keterampilan, dan sikap kerja (knowledge, skill, dan attitude) yang dibutuhkan dalam industri furniture dan kerajinan dalam aspek teknik produksi dan standarisasi produk.

Kedua, meningkatkan kapasitas dan kualitas untuk mengelola usaha mebel berkualitas ekspor sesuai dengan persyaratan mutu dan permintaan pasar global.

BACA JUGA :  Pendopo dan Rumah Dinas Bupati Pati Direnovasi

Ketiga, dapat memajukan industri furniture dan kerajinan di kawasan sentra permebelan dan sekitarnya.

Pada pelatihan ini juga dibahas strategi pengembangan Industri IKM furnitur dan kerajinan, yang meliputi pertama pemanfaatan potensi bahan baku. Kedua, penyerapan tenaga kerja. Ketiga, pemanfaatan teknologi, inovasi, dan kreativitas.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini