Gadis Asal Blora Menginspirasi Kaum Muda, Berprestasi dengan Segala Bakat
Foto: Hevenu Shalom Panjaitan, gadis asal Blora yang berprestasi di ranah Provinsi Jawa Tengah (Mondes/dok. pribadi) BLORA – Mondes.co.id | Duta Wisata merupakan sebuah pencapaian prestasi yang membanggakan bagi seseorang, utamanya anak muda.
Apalagi prestasi itu sudah setingkat provinsi, seperti yang tersemat pada diri Heven (18).
Wanita asal Cepu, Kabupaten Blora itu merupakan Duta Wisata Kabupaten Blora 2022.
Namanya melejit ke Provinsi Jawa Tengah usai menjadi Mbak Penampil Terbaik di kategori Pemilihan Mbak Duta Wisata Provinsi Jawa Tengah pada 2024.
“Prestasi yang paling saya banggakan adalah menjadi Mbak Penampil Terbaik Jawa Tengah 2024, yang merupakan lomba berjenjang dan perjalanan panjang dari Duta Wisata Kabupaten Blora. Saya pernah menjabat Duta Wisata Blora pada tahun 2022,” kata perempuan bernama lengkap Hevenu Shalom Panjaitan, Jumat (15/8/2025).
Dirinya menceritakan, pada saat itu menampilkan kombinasi nyanyian kidung Jawa beserta tarian adat Provinsi Jawa Tengah.
Apalagi wanita cantik itu sangat berbakat di bidang musik, sehingga performanya tidak diragukan.
Ia senang bisa bertemu dengan banyak talent dari berbagai daerah, latar belakang, dan bakat yang berbeda-beda.
Ia terinspirasi dari partisipan duta wisata lainnya, terlebih banyak kontestan yang berbakat di usia muda.
“Saya menampilkan kombinasi nyanyian kidung Jawa beserta tarian Jawa Tengah. Di sana saya bertemu banyak teman-teman yang sangat luar biasa yang tentunya turut menginspirasi bagi saya yang usianya masih terbilang cukup muda saat mengikuti ajang tersebut, yakni 17 tahun,” ungkap mahasiswa Universitas Brawijaya Malang tersebut.
Saat ajang penganugerahan bakat tersebut, Heven menemui berbagai tantangan.
Bahkan ketika di karantina, tugas demi tugas dihadapi, maka para finalis harus pandai mengatur waktu untuk merampungkan penugasan.
“Tantangan yang paling sering saya hadapi saat pra-karantina dan saat karantina pun ada banyak tugas yang harus dikerjakan dengan rangkaian acara yang padat. Kami para finalis harus bisa mengatur waktu seefisien mungkin agar tugas yang diberikan dapat diselesaikan dengan optimal di sela-sela waktu yang cukup padat,” terangnya.
Selain bakatnya menjadi duta, perempuan yang juga punya sapaan Shalom itu sangat menyukai musik.
Di bidang musik, ia memiliki prestasi karena skill-nya yang menakjubkan.
Bersama band-nya, ia berhasil meraih Juara 3 ajang festival band Piala Gubernur Jawa Tengah.
“Saya juga tertarik pada bidang musik, dan pernah mengikuti suatu perlombaan festival band Piala Gubernur Jawa Tengah. Band saya membawa pulang piala Juara 3,” urainya.
Mahasiswa baru Ilmu Kedokteran Universitas Brawijaya Malang itu sejauh ini sedang melatih kemampuan berkomunikasi, karena kemampuan tersebut sangat erat kaitannya dengan profesi yang akan diperjuangkan.
Profesi dokter sangat membutuhkan kemampuan komunikasi yang baik.
“Skill yang sedang saya kembangkan dan terus saya kembangkan adalah cara berkomunikasi, karena akan mendukung profesi saya nantinya sebagai dokter. Saya sedang fokus mempersiapkan kebutuhan kuliah, serta mulai menjalani acara ospek,” ujar alumni Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Cepu tersebut.
Lebih lanjut, wanita yang hobi bernyanyi itu kini mulai tertarik berorganisasi di kemahasiswaan. Sebab, cara itu diharapkan bisa meningkatkan kemampuannya.
“Hobi saya menyanyi karena dengan menyanyi bisa mengekspresikan perasaan, tetapi saya sekarang mulai tertarik pada kegiatan organisasi sebagai sampingan perkuliahan saya. Saya berharap bisa lebih mengasah soft skill saya pada masa perkuliahan saya,” urainya.
Heven dikenal sebagai sosok yang memberikan vibes positif di kalangan circle pertemanannya.
Kegigihannya mempengaruhi sekitarnya untuk bersemangat demi meraih sesuatu yang besar.
“Banyak teman saya yang menganggap saya ceria karena saya cenderung tersenyum dalam berbagai situasi dan berusaha tetap positif, meskipun sedang menghadapi tantangan. Saya juga suka menyemangati orang lain, jadi kesan yang muncul seringkali adalah bahwa saya selalu berenergi dan menyenangkan,” katanya.
Heven tak kenal kata menyerah, demi memperjuangkan sesuatu, termasuk cita-cita sebagai seorang dokter.
Walau jalan yang ditempuh sulit, tapi Heven selalu optimistis.
“Tantangan yang paling sering saya hadapi adalah demotivasi, saya cukup sadar bahwa manusia memiliki titik jenuh atas kegiatan saya, tapi cara saya mengatasinya dengan mengingat kembali alasan saya mengejar tujuan saya tersebut. Saat mengikuti Mas/Mbak Jawa Tengah, saya sempat mengalami hal ini, tetapi berhasil saya lalui,” terangnya.
Wanita berparas cantik itu menuturkan kegagalan bukanlah hasil akhir.
Pemilik akun Instagram @hev_lom itu mengajak anak muda tidak berhenti berjuang setelah melewati kegagalan, karena baginya kegagalan adalah fase untuk memperbaiki sebuah perjuangan.
“Pesan ke anak muda, jangan pernah menyerah dengan kegagalan, lebih baik gagal saat mencoba daripada tidak mencoba sama sekali. Pengalaman itu sangat berharga, saya juga pernah gagal kok, saya gagal masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) tahun lalu, tapi satu hal yang ingin saya sampaikan ke anak muda lainnya adalah ‘anak panah harus ditarik mundur dengan kuat untuk dapat melesat sangat cepat ke depan’. Anggap kegagalan tersebut adalah fase di mana kita ditarik mundur, dan dengan doa dan usaha, pasti di masa depan kita akan punya kesempatan untuk maju melesat ke depan,” tegas perempuan yang mengidolakan Maudy Ayunda itu.
Editor: Mila Candra
Pos terkait
BERITA TERBARU LAINNYA
Tidak ada komentar