Fenomena Bulan Purnama, Waspada Banjir Rob di Pesisir Utara Jawa

JEPARA – Mondes.co.id | Bagi masyarakat untuk waspada, Pusat Meteorologi Maritim BMKG telah mengeluarkan peringatan terkait potensi banjir pesisir (rob) yang diprediksi akan melanda daerah pesisir utara Jawa Tengah.

Fenomena ini disebabkan oleh adanya Bulan Purnama dengan Perigee, yaitu posisi bulan yang berada pada jarak terdekatnya dengan bumi, yang terjadi pada hari Selasa (31/12/2024).

Baca Juga

10 bulan  lalu

Momen Kemerdekaan, Warga Kendeng Peringatkan Kejahatan Rezim Pro Pabrik Semen

493 Singgih Tri

Menurut pantauan data water level dan prediksi pasang surut, banjir pesisir berpotensi terjadi di beberapa wilayah pesisir utara Jawa Tengah mulai dari 31 Desember 2024 hingga 8 Januari 2025.

Kondisi ini diperkirakan akan berdampak pada aktivitas masyarakat di kawasan pesisir, terutama yang berkaitan dengan aktivitas bongkar muat di pelabuhan, pemukiman pesisir, serta tambak garam dan perikanan darat.

Masyarakat setempat diharapkan untuk tetap waspada dan siap mengantisipasi potensi dampak dari pasang maksimum air laut ini.

Baca Juga

1 tahun  lalu

Belum Ada Reklamasi Pasca Tambang di Kendeng Pati, Dinas ESDM: Tidak Harus Penghijauan 

826 Singgih Tri

BMKG mengimbau warga untuk mengambil langkah-langkah mitigasi seperti memperkuat tanggul penahan air, mempersiapkan jalur evakuasi, dan mengamankan barang-barang berharga ke tempat yang lebih aman untuk meminimalisir kerugian akibat banjir rob.

Dengan adanya peringatan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih waspada dan siap menghadapi potensi banjir pesisir yang mungkin terjadi, sehingga dampak negatif dapat diminimalkan.

Pusat Meteorologi Maritim BMKG mengingatkan agar informasi ini dapat disebarluaskan untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat di seluruh wilayah pesisir yang berpotensi terdampak.

Sementara itu, di Kabupaten Jepara, pelayaran Jepara-Karimunjawa dan sebaliknya terpaksa ditunda karena cuaca buruk.

Hal ini dikarenakan tingginya gelombang di peraiaran tersebut.

“Terpaksa hari ini gagal menyeberang ke Karimunjawa. Karena ada peringatan cuaca buruk,” ungkap Rokib, wisatawan yang hendak ke Karimunjawa.

Editor: Mila Candra