Bhabinkamtibmas Trenggalek Diberi Pelatihan TPPO dan Pendampingan Dana Desa
Foto: Aiptu Didik sedang memaparkan materi dalam gelaran Latkatpuan peningkatan kompetensi Bhabinkamtibmas di Mapolres Trenggalek (Mondes/Her) TRENGGALEK – Mondes.co.id | Bhayangkara pembina keamanan dan ketertiban masyarakat (Bhabinkamtibmas) sebagai etalase Polri di tingkat desa, harus memiliki kompetensi handal.
Bukan hanya tentang pengelolaan Kamtibmas, tetapi juga memahami soal aturan hukum dan perundang-undangan.
Mewujudkan komitmen dalam upaya peningkatan kompetensi personel, Polres Trenggalek menggelar pelatihan peningkatan kemampuan (Latkatpuan) tentang antisipasi Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dan pendampingan dana desa pada Rabu (29/10/2025).
Agenda yang diselenggarakan di Aula Tatag Trawang Tungga Mapolres tersebut, diiikuti oleh sedikitnya 157 orang Bhabinkamtibmas se-Kabupaten Trenggalek.
Wakapolres Trenggalek, Kompol Herlinarto, dalam arahannya mengatakan bahwa materi dimaksud sangat tepat menjadi fokus pelatihan bagi Bhabinkamtibmas.
Mengingat, permasalahan mengenai TPPO dan potensi kesalahan tata kelola dana desa banyak terjadi.
Bahkan, tidak sedikit yang berujung pada langkah penegakan hukum.
“Sebagai Bhabinkamtibmas harus mengetahui dan memahami permasalahan yang ada di desa masing-masing. Sehingga bisa melakukan langkah-langkah pencegahan. Jangan sampai masyarakat menjadi korban,” tegas Kompol Herli.
Mengingat pentingnya pelatihan ini, sambung dia, agar tiap personel yang menjadi peserta, benar-benar serius mengikuti seluruh rangkaian kegiatan.
Jika ada sesuatu yang belum dimengerti, untuk bertanya, sekaligus berdiskusi dengan narasumber.
“Kepada seluruh peserta agar serius mengikuti rangkaian kegiatan Latkatpuan ini, jangan sungkan bertanya kepada narasumber,” imbuhnya.
Senada, Kasatbinmas Polres Trenggalek, AKP Rohmad Hudi, selaku pembina dan koordinator Bhabinkamtibmas, menambahkan jika sejumlah narasumber yang berkompeten di bidangnya telah dihadirkan.
Sehingga, para peserta bisa menggali ilmu dan pengalaman sedalam mungkin sesuai materi yang disajikan.
“Beberapa materi yang disajikan meliputi seluk beluk TPPO, modus operandi, sasaran, hingga soal aturan dan ancaman pidana. Kemudian, disampaikan juga terkait dengan dana desa, mekanisme dan kewajiban yang harus terpenuhi sekaligus regulasinya. Termasuk tentang potensi tindak pidana korupsi di dalamnya,” jelas Kasatbinmas.
Melalui pelatihan tersebut, dirinya berharap, wawasan, ilmu maupun pengetahuan para Bhabinkamtibmas di Trenggalek akan bertambah.
Sebab, itu akan dijadikan acuan mitigasi dan pencegahan kerawanan khususnya terkait TPPO, serta kemungkinan penyalahgunaan pengelolaan dana desa.
“Karena, itu sebagai dasar dan acuan langkah mitigasi, serta pencegahan terutama pada bidang TPPO dan dana desa,” harapnya.
Editor: Mila Candra
Pos terkait
BERITA TERBARU LAINNYA
Tidak ada komentar