dirgahayu ri 80

Berbekal Tongkat Kayu Mbah Kaslan Berangkat ke Tanah Suci

waktu baca 2 menit
Sabtu, 27 Mei 2023 10:08 0 928 mondes

JEPARA – Mondes.co.id | Berbekal tongkat kayu Mbah Kaslan akan berangkat Tanah Suci menunaikan Ibadah Haji. Kakek berusia 96 tahun itu, merupakan calon jemaah haji tertua yang berangkat dari Jepara, tahun ini.

Dengan berbekal tongkat kayu, warga RT 2 RW IX Desa Bandungrejo, Kecamatan Kalinyamatan ini mengaku siap berangkat haji. Sesuai jadwal Mbah Kaslan akan menuju ke Tanah suci pada 18 Juni mendatang.

“Mudah-mudahan diberikan kekuatan dan kesehatan selama melaksanakan ibadah haji,” ujar Mbah Kaslan, Jumat 26 Mei 2023.

Awal mulanya, Kaslan mendaftar haji bersama almarhum istrinya pada tahun 2016 lalu.

Pada tahun 2020 ia sempat mendapatkan pemberitahuan dari Kementerian Agama (Kemenag) untuk berangkat haji dengan prioritas lanjut usia (lansia) pada tahun itu.

Namun, karena Pandemi Covid-19, ia akhirnya gagal berangkat.

Maret lalu, ia kembali mendapat pemberitahuan dari Kemenag untuk rencana keberangkatan haji tahun ini.

”Baru dapat info Kemenag pas Ramadan kalau bisa berangkat tahun ini,” beber Kaslan.

Pada usia 96 tahun, kondisi fisik Kaslan masih sehat, meskipun pendengarannya berkurang.

Selama ini, Kaslan masih terbiasa jalan kaki untuk menunaikan salat jamaah di musala yang berjarak sekitar 100 meter dari rumahnya.

Daya ingat Kaslan juga masih sangat baik.

Bahkan, ia masih mengingat masa sekolah dasar yang ditempuhnya berkilo-kilometer dari rumahnya.

”Aku sekolah tahun 1930, Sekolah Belanda,” kenangnya.

Untuk menopang tubuhnya yang renta, Kaslan mengaku telah menyiapkan tongkat kayu yang dibuat oleh anaknya.

BACA JUGA :  Cegah Pecah Belah Bangsa, Digelar Kirab Bendera Sepanjang 4 Kilometer

Namun, ia sebenarnya masih optimis mampu jika harus berjalan tanpa tongkat ketika menjalankan ibadan di Tanah Suci nanti.

”Waktu umroh tahun 2015 masih kuat jalan. Sekarang masih jalan ke Musala dan kemana-mana,” ungkap Kaslan.

Kaslan menceritakan, keinginan untuk ke tanah Suci memang sudah lama.

Ia menjual sebidang tanah untuk berangkat umroh bersama istrinya di tahun 2015.

Tahun 2016, ia kemudian mendaftar haji berdua.

Namun sayangnya, pada tahun 2022 lalu, istrinya meninggal, sehingga ia harus berangkat sendiri.

Anak-anaknya tidak bisa menemani karena waktu untuk persiapan dan mengurus administrasi menggantikan sang ibu terlalu mepet.

Saat ini, keluarga konsentrasi menyiapkan segala keperluan Kakek Kaslan.

Mulai dari pakaian dan perangkat selama menjalankan ibadah ke Tanah Suci, obat-obatan, dan keperluan lainnya.

Keluarga juga berusaha menjaga pola makan dan asupan gizi, agar selalu dalam kondisi sehat. (Ar/Dr)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini