Bentuk Apresiasi, Puluhan Korban Arisan Online Kirim Karangan Bunga ke Polda Jateng

SEMARANG-Mondes.co.id| Kepolisian Polda Jawa Tengah mendapat kiriman karangan bunga dari member arisan online. Hal itu diberikan kepada pihak Polda sebagai bentuk apresiasi atas ditangkapnya Vr (inisial, red) yang diduga sebagai pelaku penipuan puluhan member arisan online yang sudah merugi hingga milyaran rupiah.

Data yang dihimpun media, Macam-macam ucapan yang disampaikan, salah satunya ucapan terima kasih kepada Polda Jateng atas kinerja baiknya bandar arisol “V demak” harus masuk bui, korban arisan bisa bangkit, selain itu ada lagi ucapan Bandar diringkus dengan cepat, kami puas dengan kinerja Polda Jateng, member arisol “V Demak” , dan masih banyak lagi ucapan apresiasi kepada Polda Jateng dari para member.

Baca Juga

2 tahun  lalu

Perangkat Desa Rejoagung Ditemukan Meregang Nyawa di Tambak Garam

2100 mondes

AV (panggilan, red), salah satu member dari Pati kepada wartawan menjelaskan, Ucapan karangan bunga ini disampaikan atas dasar apresiasi kepada pihak Polda Jateng yang sudah mengamankan Vr, yang diduga melakukan penipuan para member arisan.

“Kami menganggap Vr tidak bertanggung jawab, karena ketika pencairan pada 4 Januari 2022 terhadap member arisan, Vr diduga banyak alasan dengan dalih menunggu pengambilan uang dari bank karena ada baru ada masalah, dan pada 6 januari 2022, Vr malah hilang kontak, dan pada 10 Januari 2022, kami sepakat para member langsung melaporkannya ke polisi,” ungkap Av melalui pesawat selulernya Jumat (14/1/2022).

Menurutnya, Ada 65 orang member yang terdaftar dalam arisan tersebut, hanya saja saat laporan ada 15 orang perwakilan yang melapor. Para member ini, rata-rata ada yang rugi puluhan hingga ratusan juta, sehingga untuk total keseluruhan uang yang diduga dibawa kabur mencapai milyaran.

Baca Juga

3 tahun  lalu

Dukung Kebijakan Pemerintah, 318 Narapidana Lapas Pati Jalani Vaksinasi

347 mondes

“Kalau saya kerugian sekitar Rp 50 juta lebih, namun dari member lain ada yang mencapai ratusan, dan para member ini kecewa karena ketika pencairan Vr dihubungi sudah kabur dan hilang kontak ,” katanya.

Atas laporan itu, Lanjut AV, pihak penyidik langsung bergerak cepat, dan langsung bisa mengamankan Vr yang informasinya kabur ke Batam.

“Intinya kami berikan apresiasi kepada pihak Polda Jateng, dan kami juga mengucapkan terima kasih, karena saat ini Vr sudah diamankan, dan kami para member hanya tinggal menunggal hasil penyidikan dan penyelidikan yang dilakukan oleh pihak penyidik,” tandasnya.

(Hdr/Mondes)