Benteng Portugis Jepara Siap Menyambut Liburan Sekolah, Ada Apa Saja?
Foto: Manajer Banteng Portugis Agustiyanto sedang menemani pengunjung di Banteng Portugis. (Mondes/Dian). JEPARA – Mondes.co.id | Objek wisata Benteng Portugis siap menyambut liburan panjang sekolah tahun ini. Ada banyak hal menarik yang dapat dinikmati para pengunjung di objek wisata bersejarah tersebut.
Manajer Benteng Portugis Agustiyanto, mengatakan, pihaknya telah mempersiapkan diri menyambut liburan sekolah, khususnya bagi para siswa. Mulai dari fasilitas, hingga peningkatan pelayanan.
“Kami siap memberikan pelayanan terbaik kepada pengunjung. Jangan ragu berwisata ke Benteng Portugis,” ungkap Agustiyanto, Minggu (23/6/2024).
Selain pelayanan yang baik, budaya senyum, sapa, dan salam wajib dilaksanakan pengelola untuk menyambut tamu yang datang. Sikap ramah tersebut, tentu akan membuat para wisatawan yang datang akan berkesan.
“Kami tekankan kepada seluruh karyawan Benteng Portugis untuk memberikan pelayanan terbaik kepada para tamu,” kata dia.
Liburan sekolah dimulai Senin, 24 Juni hingga 22 Juli 2024 mendatang. Sepanjang liburan, objek-objek wisata di Kabupaten Jepara, akan dipenuhi para pengunjung, baik dari dalam maupun luar kota, termasuk wisata Benteng Portugis.
Benteng Portugis, kata Agus menyimpan sederet daya tarik wisata eksotis. Benteng ini telah menjadi salah satu destinasi wisata unggulan di Jepara.
Untuk menjangkau Benteng Portugis tidaklah sulit. Dari kota Jepara berjarak sekitar 45 kilometer. Tepatnya berada di Desa Banyumanis, Kecamatan Donorojo.
Berdiri kokoh di tepi Laut Jawa, membuat Benteng ini dikelilingi bukit hijau nan indah. Apalagi saat berada di atas, pengunjung akan dimanjakan dengan pemandangan eksotisme seperti berada di tengah Benteng pengintai.
“Di sini juga ada gardu pandang yang bisa digunakan untuk berswafoto para pengunjung. Sehingga selain panorama pantai, akan dimanjakan panorama hijau yang terbentang di sekitar benteng,” kata dia.
Untuk sampai di benteng atas, pengunjung harus berjalan kaki. Namun demikian, sepanjang perjalanan atau menapaki anak tangga, akan disuguhi pemandangan eksotisme bukit dan pantai.
Bagi para pengunjung yang ingin menikmati eksotisme Benteng di malam hari, pihak pengelola juga menyediakan kamar untuk menginap. Harganya pun cukup terjangkau.
“Ada fasilitas kamar yang bisa digunakan. Lengkap ada kolam renangnya. Jadi yang datang dari luar bisa menginap di sini,” kata dia.
Bagi para siswa yang senang dengan suasana outdoor. Juga dilengkapi lokasi camping. Ada sekitar setengah hektare kawasan hijau bisa digunakan untuk berkemah. Juga dilengkapi fasilitas kamar mandi dan toilet.
“Kalau mau ngecamp atau berkemah bisa menghubungi pengelola dulu,” kata dia.
Di malam hari, kawasan Benteng ini juga sangat cocok bagi para pemancing. Hampir setiap malam, banyak pemancing yang mencari ikan di kawasan Benteng. Banyaknya batu karang di sekitar Benteng ini, menjadi habitat bagi ikan karang.
Di seberang Benteng Portugis juga ada Pulau Mandalika. Pulau ini berjarak sekitar 2 kilometer dari Benteng Portugis. Bisa dicapai dengan perahu nelayan dengan jarak tempuh sekitar 30 menit. Menarik dari Pulau ini, memiliki sebuah mercusuar yang dibangun tahun 1897 untuk kepentingan keamanan laut.
“Ada dua makam di Pulau Mandalika yaitu Sayid Usman dan Patak Warak yang konon adalah seorang panglima perang,” kata dia.
Agustin salah seorang pengunjung Benteng Portugis mengaku kagum dengan Banteng Portugis. Menurutnya, pemandangan yang disajikan sangat cantik. Apalagi saat berada di atas puncak.
“Tidak sia-sia, jauh-jauh dari Solo karena penasaran Banteng Portugis,” kata dia.
Agustin berharap, di bagian atas Benteng Portugis ini juga dilengkapi dengan papan informasi mengenai Banteng Portugis. Sehingga pengunjung yang datang bisa tahu asal usul Benteng ini dibangun.
“Kebersihan sudah bagus. Kurang papan informasi mengenai sejarah Benteng ini,” kata dia.
Editor: Mila Candra
Pos terkait
BERITA TERBARU LAINNYA
Tidak ada komentar