JEPARA – Mondes.co.id l Sebanyak 18 atlet Difabel Jepara siap mengikuti Pekan Paralympic Provinsi (Peparprov) Jateng IV 2023. Kegiatan akan berlangsung tanggal 9 hingga 14 September 2023 nanti di Kabupaten Pati.
Peparprov merupakan event olahraga resmi tertinggi di tingkat provinsi yang diselenggarakan setiap empat tahun sekali. Event ini diikuti oleh 35 kabupaten/kota se-Jawa Tengah dan menjadi ajang kompetisi terkemuka bagi atlet-atlet difabel di tingkat provinsi.
Wakil Ketua National Paralympic Committee of Indonesia (NPCI) Kabupaten Jepara, Miftakul Faizin berharap, agar Pemkab Jepara memberikan perhatian yang sama antara Atlet Porprov dan Peparprov Jepara. Hal ini sebagai amanat Undang-undang keolahragaan dan juga Perda Kabupaten Jepara tentang disabilitas atas prestasi yang akan dicapai oleh para atlet nantinya.
“Mereka telah berjuang dengan penuh semangat dan dedikasi. Semoga prestasi yang mereka raih nantinya bisa menjadi kebanggaan bagi Kabupaten Jepara,” kata Kapolres, Selasa 5 September 2023.
Tahun lalu, Jepara berhasil menduduki peringkat 11 Jateng dengan perolehan 6 medali emas, 4 perak dan 8 perunggu. Tahun ini, NPCI Jepara mengirimkan kontingen yang akan berkompetisi di 4 cabang olahraga, di antaranya atletik, bulu tangkis, renang, dan tenis meja.
Sejumlah atlet yang diturunkan antara lain, Cicik Triyani (atletik), Devi Kumalasari (atletik), Prastiyani Tirta Pramiswari (balap kursi roda), Ariyanto (tolak peluru dan lembing), Agus Supriyanto (tolak Peluru), Dwi Riyan Ismail (lari), Mukhammad Fikri (lari), Aqila Athfah Ummu Syarifah (lari).
Selanjutnya, Egyk Ferdinan (lari), Andre Rismadian (badminton), Timbul Prayetno (badminton), Siswanto (badminton), Subhan (badminton). Aris Wibawa (renang), Ahmad dan Miftahul Jamil.
Memberikan semangat kepada mereka, Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan menggelar silaturahmi dengan para atlet tersebut.
“Saya ingin memberi semangat kepada anak -anak. Soal prestasi nomor dua,” ujar Kapolres.
Untuk memberikan apresiasi kepada potensi difabel Polres Jepara juga telah merekrut staf operator Polres 110 dari penyandang difabel. Ia akan bertugas menjadi penerima telpon dari masyarakat.
editor: redaksi
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar