Bareng 2 Desa, Bupati Trenggalek Terima Penghargaan Proklim 2023

waktu baca 2 menit
Selasa, 24 Okt 2023 20:57 0 676 Heru Wijaya

TRENGGALEK – Mondes.co.id | Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia kembali memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Trenggalek atas pembinaan Program Kampung Iklim (Proklim) tahun 2023.

Penghargaan diserahkan oleh Menteri LHK Siti Nurbaya kepada Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin pada Festival Iklim 2023 di Auditorium Dr. Soedjarwo Gedung Manggala Wanabakti KLHK Jakarta pada Selasa, 24 Oktober 2023.

Selain itu, dua desa inovatif di Kabupaten Trenggalek juga menerima penghargaan. Yaitu Dusun Bendogolor Desa Wonocoyo Kecamatan Panggul menerima trofi Proklim Lestari dan Dusun Nglaban Desa Gading Kecamatan Tugu menerima trofi Proklim Utama.

“Saya ucapkan selamat dan kita Kabupaten Trenggalek dianggap sebagai salah satu pembina Proklim terbaik secara nasional,” ungkap Bupati Trenggalek.

Mengulangi yang disampaikan Menteri LHK RI, Nur Arifin mengatakan bahwa ke depan Proklim akan menjadi komunitas yang pro iklim. Yaitu melalui pendekatan secara komunitas. Untuk itu, diharapkan agar gelaran Adipura Desa dimodifikasi sedemikian rupa, dengan salah satu penekanannya yaitu ada tidaknya komunitas yang ikut terlibat.

“Karena nanti kan untuk Proklim. Tadi juga dilaunching logo terbaru, itu nanti berbasis kepada komunitas yang pro iklim,” Nur Arifin.

Hal tersebut menjadi penting, mengingat Kemen LHK menginginkan suatu gerakan komunitas sosial kemasyarakatan. Bukan lagi sekedar memberitahu para kandidat Kades, namun sejauh mana melihatnya potensi yang ada.

“Ini menjadi penting karena ternyata KLHK menginginkan satu gerakan civil society, bukan lagi tentang top down dari pemerintah atau aparatur desanya, namun nanti dinilai dari keaktifan komunitasnya,” lanjutnya.

BACA JUGA :  Peringati Hari Lahir Pancasila, Sekda Trenggalek Beri Pesan ini

Segala hal dan keberhasilan desa-desa ini sebenarnya basisnya juga komunitas, oleh karenanya,  nanti dengan Proklim yang direbranding baru, harapannya akan banyak komunitas aktif menjaga lingkungan di Kabupaten Trenggalek.

“Bahkan, Pemkab Trenggalek siap memberikan insentif. Di mana intinya siapapun yang peduli lingkungan akan mendapat perhatian dari pemerintah,” pungkas Nur Arifin.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini