dirgahayu ri 80

Bangga, Siswa SMPN 3 Pati Juara Lomba LCC Hardiknas

waktu baca 4 menit
Senin, 5 Mei 2025 12:26 0 352 Singgih Tri

PATI – Mondes.co.id | Siswa Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 3 Pati berhasil menjuarai Lomba Cerdas Cermat (LCC) dalam ajang memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2025.

Diketahui, lomba tersebut digelar pada Selasa, 29 April 2025 lalu, bertempat di Aula Diponegoro, Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pati.

Sebagai informasi, juara pertama lomba tersebut ialah SMPN 3 Pati, juara kedua diperoleh SMPN 1 Kayen, dan juara ketiga diraih oleh SMPN 1 Juwana.

Ketiga sekolah tersebut menduduki tiga terbaik di antara peserta lainnya yang merupakan Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLPT) sederajat se-Kabupaten Pati.

Materi yang dimuat pada LCC terdapat di berbagai mata pelajaran (mapel), yaitu Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), Teknologi Informatika, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn), dan Bahasa Indonesia.

Selain itu, terdapat materi tentang P5 dan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat.

Salah seorang peserta yang berasal dari perwakilan SMPN 3 Pati, Anindya Maheswari mengungkapkan kegembirannnya usai menjuarai lomba tersebut.

Walaupun masih kelas VII, ia berhasil menjadi salah satu yang terbaik dari timnya yang merupakan siswa kelas VIII.

“Materi lomba meliputi 5 mapel capaian pembelajaran kelas 7 dan 8, yaitu IPA, IPS (khususnya tentang sejarah pendidikan di Indonesia sejak zaman Hindu-Buddha hingga sekarang), informatika (terkait website, AI, hardware, software), PPKn, dan Bahasa Indonesia. Selain itu, juga ada materi tentang P5 dan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat,” ucapnya ketika dihubungi Mondes.co.id, Senin, 5 Mei 2025.

BACA JUGA :  54 CPNS Rembang Resmi Dilantik

“Saya sangat senang dan bersyukur bisa meraih juara 1, jujur saja, awalnya tidak terlalu optimis karena persiapan kami cukup singkat dan seadanya. Tapi ternyata usaha kami tetap membuahkan hasil yang baik,” sambungnya.

Dirinya bangga bisa meraih juara mewakili sekolah. Apalagi, waktu efektif untuk menyiapkan lomba hanya tiga hari dikarenakan informasi yang secara tiba-tiba dari penyelenggara, sehingga persiapan yang mepet jadi tantangan ekstra berat bagi timnya.

“Saya juga merasa bangga bisa mewakili sekolah dan membawa nama baik SMPN 3 Pati. Selain itu, selama proses lomba, saya belajar banyak hal baru mulai dari materi, cara kerja tim, sampai cara mengatur waktu. Waktu efektif yang kami miliki untuk mempersiapkan lomba ini hanya tiga hari karena pengumuman lombanya cukup mendadak,” ungkap perempuan 14 tahun tersebut.

Selama proses menjelang perlombaan, ia belajar tentang kerja sama tim, pendalaman materi, dan manajemen waktu sehingga pengalaman baru itu dinikmati Anindya dan kawan-kawan.

“Saya mengikuti lomba ini bersama dua rekan yang merupakan kakak kelas VIII di sekolah, yaitu Kak Safira dan Kak Panji. Yang paling berkesan kekompakan tim kami, walau bisa dibilang baru kenal, tetapi kerjasamanya nyaman dan saling support, jadi capeknya itu terasa seru, bukan malah jadi beban,” bebernya.

Ia mengakui bahwa banyak persoalan yang dihadapi selama persiapan, apalagi ia lebih terbiasa mengerjakan soal tertulis dibanding lisan.

Lalu, komunikasi, chemistry, dan strategi untuk menjawab soal juga ditekankan untuk mematok hasil terbaik.

Ia bercerita kerap belajar dengan waktu yang lebih dari biasanya. Bahkan, rela belajar pada waktu sebelum subuh demi target menjadi jawara LCC.

“Biasanya belajar di rumah pada malam hari, tapi saat H-1 sebelum lomba tidak terlalu memaksakan untuk belajar sampai larut malam, saya hanya latihan soal dan memperkuat pemahaman dengan membaca baca ulang. Keesokan paginya saat hari H, saya mulai belajar lagi mulai pukul 04.30 WIB mengulas materi,” paparnya.

BACA JUGA :  Tindak Lanjut Aduan Masyarakat, Satpol PP Razia Tempat Berkedok Warung Kopi di Tayu

Anindya dan teman-teman sangat berterima kasih kepada pihak yang mendukung yaitu orang tua dan guru, karena telah membimbing selama persiapan.

Ia menarget bisa meraih juara di Olimpiade Sains Nasional tingkat Kabupaten (OSN-K) di bidang IPA pada Juni nanti.

Target saya ke depannya adalah bisa meraih juara dalam ajang OSN-K (Olimpiade Sains Nasional tingkat Kabupaten) di bidang IPA yang akan diselenggarakan pada bulan Juni mendatang, karena materi yang diujikan tentu lebih mendalam dan tingkat persaingannya juga semakin ketat.

“Berkat arahan, dukungan, dan motivasi dari mereka (orang tua dan guru) kami bisa tampil percaya diri dan meraih hasil terbaik. Semoga ke depannya kami bisa terus membawa prestasi yang membanggakan untuk sekolah,” ujarnya.

“Setelah selesai LCC ini, saya ingin lebih fokus mempersiapkan diri untuk menghadapi OSN-K, memperbanyak latihan soal, memperdalam konsep-konsep yang masih kurang saya kuasai, dan belajar lebih rutin supaya hasilnya bisa maksimal. Selain itu, saya juga ingin memperbaiki manajemen waktu belajar supaya nggak keteteran antara tugas sekolah dan persiapan lomba,” imbuh siswi yang juga berprestasi di berbagai ajang lomba.

Ia berharap, dengan usaha yang lebih matang dan pengalaman dari lomba sebelumnya, bisa tampil lebih percaya diri dan meraih hasil terbaik.

Tak hanya soal target juara, tapi juga menjadikan proses belajar ini sebagai kesempatan untuk menambah ilmu, mengasah kemampuan, dan mengembangkan potensi diri.

Sebagai informasi, Anindya juga memiliki rekam jejak yang berprestasi di beberapa perlombaan seperti juara 1 lomba Sains Berbasis Android, juara 1 English Reading Comprehension Competition, dan juara 3 Lomba Cipta Puisi.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini