dirgahayu ri 80

Armada Tua, Truk Pengangkut Sampah di Pati Mengalami Kerusakan

waktu baca 2 menit
Rabu, 9 Apr 2025 17:25 0 297 Singgih Tri

PATI – Mondes.co.id | Volume sampah di Kabupaten Pati mengalami peningkatan selama liburan Lebaran 2025.

Peningkatan volume sampahnya mencapai 30 ton per harinya.

Sayang, pengangkutan sampah di Bumi Mina Tani mengalami kendala.

Pasalnya, armada pengangkut sampah milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pati disebut banyak yang rusak.

“Kendala lebih ke sarana dan prasarana pengangkutan. Karena kondisi mobil sampah sudah tua, sehingga sering rusak sedangkan untuk bengkel beberapa hari masih tutup karena Lebaran,” ungkap Kepala Bidang (Kabid) Kebersihan Persampahan dan Pertamanan DLH Kabupaten Pati, Henri Setiawan, Rabu, 9 April 2025.

Ia mencontohkan, ada sejumlah armada yang mengangkut sampah di beberapa titik yang mengalami kerusakan, salah satunya di Kecamatan Juwana.

“Semisal untuk wilayah Juwana dari 4 armada ternyata 3 armada mengalami kerusakan dan tidak ada bengkel yang buka pas hari-H Lebaran. Sehingga hanya 1 armada yang dimaksimalkan pengangkutan,” urainya.

Kondisi ini membuat pengangkutan sampah tak berjalan maksimal. Terjadilah penumpukan sampah akibat rusaknya armada tersebut.

“Seperti di Pasar Tayu dan Juwana sempat terjadi penumpukan,” jelas Henri.

Perlu diinformasikan, DLH Kabupaten Pati memiliki 10 truk arm roll atau truk pengangkut sampah. Sedangkan, 4 truk arm roll di antaranya tak bisa beroperasi.

“Kalau keseluruhan armada, untuk truk arm roll jumlah ada 10 dan semuanya kondisi kurang layak. Dari 10 truk arm roll tersebut pada hari-H Lebaran tidak bisa jalan sama sekali sebanyak 4 truk, kendalanya macam-macam ada yang oli hidrolis bocor sampai sasisnya patah,” jelasnya.

BACA JUGA :  Komplotan Pencuri Mesin Traktor Dibekuk, Kerap Beroperasi di Persawahan

Tak hanya truk arm roll, DLH Pati juga memiliki 8 truk dump. Namun, separuh di antaranya juga mengalami kerusakan, sehingga tak bisa berfungsi mengangkut sampah.

“Untuk dump truk ada 8 armada yang melayani rutin. Dari 8 armada tersebut pas hari-H, ada 4 kendaraan yang tidak dapat beroperasional,” bebernya.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini