PATI – Mondes.co.id | Angin kencang melanda Desa Alasdowo, Kecamatan Dukuhseti, Kabupaten Pati pada Minggu (12/1/2025) sore.
Sejumlah rumah warga pun dilaporkan mengalami kerusakan akibat bencana tersebut.
Dari informasi yang dihimpun, peristiwa itu menyebabkan belasan rumah terdampak. Sebagian besar rumah mengalami kerusakan pada bagian atapnya. Beruntung kejadian tersebut tak sampai menyebabkan korban luka.
Pasca kejadian, warga pun berjibaku untuk membersihkan puing. Salah seorang warga Desa Alasdowo, Ahmad Labib menyebut, sebelum peristiwa, diketahui tengah hujan deras disertai angin kencang
“Tiba-tiba angin bertiup kencang hingga akhirnya banyak genting warga yang berjatuhan. Selain itu juga ada pohon yang sampai tumbang,” imbuhnya.
Dia menyebut, peristiwa itu terjadi di wilayah RT 6 / RW 1, RT 7 / RW2, RT 1/RW 2, RT 7/ RW 1, serta RT 4/ RW2.
Begitu peristiwa itu berlalu, warga kemudian bergotong-royong membantu warga yang terdampak.
“Setelah kejadian warga langsung bekerja bhakti untuk membantu rumah warga yang gentingnya berjatuhan. Tadi memang sampai ada yang terlihat berlubang atapnya karena gentingnya rusak,” ujarnya.
Meski begitu, Labib menyebut tak ada korban jiwa maupun korban luka akibat peristiwa tersebut.
Namun, dia memperkirakan kerugian akibat bencana itu mencapai hingga Rp20 juta, mengingat banyaknya rumah terdampak.
Sementara itu, sebelumnya Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pati Martinus Budi Prasetya mengimbau agar masyarakat tetap waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi.
Dia memperkirakan puncak dari musim penghujan akan terjadi pada Januari hingga Februari mendatang.
“Oleh karenanya kami imbau kewaspadaan terhadap sejumlah bencana. Selain banjir, longsor kerawanan juga dimungkinkan terjadi untuk bencana angin kencang,” imbaunya.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar