Adu Banteng Scoopy dan Satria FU, Dua Pemotor Luka-luka

waktu baca 2 menit
Jumat, 2 Feb 2024 15:40 0 956 Heru Wijaya

TRENGGALEK – Mondes.co.id | Kembali terjadi kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di wilayah hukum Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur pada Jumat, 2 Februari 2024 siang. Untuk lokasi kejadiannya ada di Jalan Raya Gandusari – Kampak masuk Desa Wonorejo, Kecamatan Gandusari.

Sedangkan kendaraan yang terlibat, sepeda motor Honda Scoopy Nomor Polisi (Nopol) AG 2141 YBU berlawanan antar muka (adu banteng) dengan Suzuki Satria FU bernopol AG 4316 ZY. Kedua korban mengalami luka masing-masing, namun salah satu korban (pengemudi Satria FU) memerlukan perawatan medis serius.

Kanit Gakkum, Satlantas Polres Trenggalek, Ipda Edy Wasono saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa laka lantas dimaksud.

“Benar, hari ini ada laka lantas di wilayah Desa Wonorejo, Kecamatan Gandusari antara dua pengendara sepeda motor,” sebutnya.

Dikatakan Ipda Edy, untuk kronologis kejadian sesuai keterangan para saksi dan olah tempat kejadian perkara (TKP), awalnya sepeda motor Honda Scoopy (Nopol AG 2141 YBU) yang dikemudikan Oktaviano Dimas Al Farizi (21 tahun) alamat RT.13, RW.07, Desa Senden, Kecamatan Kampak, Trenggalek bergerak dari utara ke selatan. Dikarenakan terlalu ke kanan saat mendahului kendaraan di depannya, kemudian bertabrakan dengan motor Suzuki Satria FU Bernopol AG 4316 ZY.

“Akibat terlalu ke kanan ketika mendahului kendaraan di depannya, kemudian sepeda motor Scoopy tersebut bertabrakan dengan kendaraan lain (Satria FU) dari arah depan yang dikemudikan oleh Mantep Prasetyo (32 tahun) warga RT. 26 RW. 08, Desa Wonorejo, Kecamatan Gandusari, Trenggalek,” jelas Kanit Gakkum.

BACA JUGA :  Meregang Nyawa Sepulang Ngaji, Dua Bocah Tenggelam di Embung Sinomwidodo Pati

Masih lanjut dia, disebabkan adanya benturan cukup keras antar muka, masing-masing pengendara mengalami luka. Oktaviano Dimas Al Farizi (pengendara Scoopy) terluka di bagian lutut, babras tangan dan pipi. Sedangkan pengemudi Satria FU, (Mantep Prasetyo) ada robek pada leher, dahi, babras tangan dan kaki.

“Mengingat luka pengendara Scoopy tidak terlalu parah (sesuai pengakuannya hanya nyeri) akhirnya dirawat jalan. Sedangkan untuk Mantep Prasetyo (pengemudi Satria FU) karena luka cukup serius sehingga diberikan penanganan medis. Dan guna proses lebih lanjut, kendaraan masing-masing saat ini diamankan petugas Unit Gakkum,” pungkas Ipda Edy.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini