Siswa SDN Wonosekar Borong Medali Pencak Silat Tapak Suci Seloromo Championship

waktu baca 2 menit
Selasa, 16 Des 2025 15:01 0 156 Singgih Tri

PATI – Mondes.co.id | Siswa-siswi Sekolah Dasar Negeri (SDN) Wonosekar, Kecamatan Gembong, Kabupaten Pati memborong gelar juara di ajang pencak silat Tapak Suci Seloromo Championship V 2025.

Kegiatan ini berlangsung pada 13 dan 14 Desember 2025 di Gedung Haji Kecamatan Gembong.

Belasan siswa pun meraih medali dari hasil kejuaraan tersebut.

Guru olahraga sekaligus pelatih tim pencak silat SDN Wonosekar, Eko Ananto Aji Prastyo, menyebut bahwa anak didiknya meraih penghargaan atas kerja keras mereka.

Sebelumnya, para siswa telah ditempa selama tiga bulan berlatih.

Sebanyak 18 murid pun tidak pulang dengan tangan kosong.

“Perasaannya senang. Dalam Tapak Suci Seloromo Championsip V ada 18 anak yang meraih juara,” ucapnya saat dikonfirmasi Mondes.co.id pada Selasa, 16 Desember 2025.

Kejuaraan itu melombakan dua kategori, yakni kategori seni dan kategori tarung atau tanding.

Dari 18 siswa, terdapat 3 anak meraih medali emas, 8 anak meraih perak, dan 7 anak meraih perunggu.

Adapun siswa yang memperoleh medali emas yaitu Muhammad Azuan Askha Luthfiansyah, Muhammad Khalid Al Azzam, dan Arjuna Restu Putra.

Mereka sukses membawa emas karena menjadi yang terbaik di kelas yang diikuti.

Lebih lanjut, siswa yang memperoleh medali perak di antaranya Malik Ilmi Yusuf Al Aadiyat, Ali Maskur, Tsabita Khoirus Syu’ab.

Kemudian, Lukman Ahnaf Dzaky, Abrar Dzaikra Agmadis Sajid, Bhisma Rifqi Pratama, Keisha Raufah Salvina, dan Fahad Salman Al Farizzi.

Sedangkan siswa yang memperoleh medali perunggu meliputi Anindya Talita Salsabila, Naira Anindya Zahra, Muhammad Syahrulexi Syarif.

BACA JUGA :  Jumat Budaya, Cara SMAN 1 Kayen Lestarikan Kebudayaan Nusantara 

Lalu, Rizky Aditya Pratama, Ezerland Arsil Walid Ramdhana, Mahatma Putra Arya Dewangga, dan Dzakira Talita Zahra.

Setelah ini, pihaknya akan menargetkan Pekan Olahraga Antar Daerah (Popda) pada tahun 2026 mendatang.

“Proses latihan kami berlangsung selama tiga bulan. Target ke depan anak-anak event Popda, nanti bisa lolos di bulan Februari nanti,” ujarnya.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini