Foto: Seorang Polantas sedang berinteraksi dengan siswa SD di Trenggalek (Mondes/Her) TRENGGALEK – Mondes.co.id |Demi kepedulian terhadap generasi masa depan bangsa, Satlantas Polres Trenggalek membangun budaya tertib lalu lintas (lalin) sejak dini.
Hal tersebut sesuai dengan misi gelaran Operasi Zebra Semeru 2025 yang tidak hanya fokus pada penindakan saja.
Namun, juga concern pada upaya edukasi, serta membangun budaya tertib berlalu lintas.
Salah satu implementasinya melalui agenda Satgas Preemtif Operasi Zebra Semeru di sekolah-sekolah.
Sebagaimana dilaksanakan hari ini, Kamis (27/11/2025) di SDN 1 Ngares, Kabupaten Trenggalek.
Petugas dari unit Kamsel Satlantas Polres Trenggalek menyampaikan wawasan kepada pelajar di sela-sela jam istirahat.
Para Polantas meminta waktu untuk berinteraksi langsung dengan siswa-siswi.
Sosialisasi disampaikan menggunakan metode pedagogik yang menyenangkan sesuai leveling usia.
Diselingi permainan interaktif, serta kuis kegiatan berlangsung atraktif.
Kasatlantas Polres Trenggalek, AKP Sony Suhartanto kepada Mondes.co.id, menyampaikan jika dalam melaksanakan edukasi khususnya terhadap kalangan pelajar, pihaknya menggunakan metode atraktif sekaligus membuka ruang komunikasi dua arah.
“Metode tentunya menyesuaikan dengan usia dan jenjang siswa itu sendiri. Kita buat suasana yang menyenangkan, sehingga pesan yang disampaikan lebih mudah diterima,” sebut AKP Sony.
Dirinya mengatakan, materi pun relatif ringan serta familiar, terutama tentang tertib lalu lintas yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari.
Seperti, penggunaan helm yang baik dan benar, soal traffict light, marka jalan, dan rambu-rambu lalu lintas.
“Wujud perhatian dan kepedulian kita kepada calon generasi penerus melalui budaya tertib berlalu lintas sejak usia dini. Agar ke depan terbangun kesadaran kolektif sebagai cerminan dari peradaban,” tandasnya.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar