Warga Pati Diimbau Hindari Jalur Utama Menuju ke Semarang

waktu baca 2 menit
Sabtu, 25 Okt 2025 17:01 0 108 Singgih Tri

TERJEBAK: Kondisi kendaraan saat melintas banjir Semarang-Demak. (Mondes/Istimewa)

DBHCHT TRENGGALEK

 

 

PATI – Mondes.co.id | Pengalihan arus lalu lintas dilakukan untuk memudahkan masyarakat mengakses jalur menuju Semarang. Pengalihan arus kendaraan diterapkan agar mereka tidak terjebak dalam pengambilan arus untuk menuju ke Kota Semarang.

 

Untuk masyarakat Pati diarahkan untuk menuju Kota Semarang melalui jalur selain Pantai Utara (Pantura). Masyarakat Kabupaten Pati diarahkan melintasi Kabupaten Grobogan.

 

“Dari Pati menuju ke Semarang dialihkan melalui Simpang Empat Tanjang untuk menuju ke Jalan Pati-Purwodadi. Kemudian, melewatu Sukolilo untuk ambil jalur menuju ke Klambu (Grobogan). Kemudian sampai ke Kota Semarang,” urai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pati, Tony Romas Indriarsa saat dihubungi Mondes.co.id, Sabtu, 25 Oktober 2025.

 

Jalur yang disarankan untuk dilewati oleh masyarakat Kabupaten Pati selama ini menjadi jalur alternatif bila ada hambatan di jalur utama menuju ke Kabupaten Demak maupun Kota Semarang. Pengalihan arus ini sampai kondisi banjir di perbatasan Demak-Semarang surut.

 

“Pengalihan arus lalu lintas sampai banjir surut Mas, sehingga jalan bisa kembali normal. Jalur itu memang selama ini menjadi jalur alternatif bila ada hambatan di jalur utama,” ungkapnya.

 

Tony mengimbau masyarakat menghindari jalur Pantura karena sedang kebanjiran. Sehingga tidak ada kendaraan yang menumpuk menyebabkan kemacetan.

 

“Masyarakat kami imbau saat ini menghindari jalur utama karena masih ada banjir, agar mengambil jalur alternatif untuk menghindari kemacetan,” pesannya.

BACA JUGA :  Bank Rembang Catat Pertumbuhan Aset dan Kredit Signifikan

Redaksi

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini