PAUD Semai Senenan Dijadikan Percontohan Inklusif di Jateng

waktu baca 2 menit
Senin, 29 Sep 2025 18:01 0 77 Dian A.

JEPARA – Mondes.co.id | Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Semai, Desa Senenan, Kecamatan Tahunan akan dijadikan percontohan pendidikan usia dini di Jawa Tengah.

DBHCHT TRENGGALEK

Hal ini disampaikan Bunda PAUD Provinsi Jawa Tengah, Hj. Nawal Arafah Yasin saat melakukan kunjungan ke PAUD Semai pada Senin (29/9/2025).

Ikut mendampingi Bunda PAUD Kabupaten Jepara Hj. Laila Saidah Witiarso Utomo, Ketua GOW Jepara Inez Hajar, serta para istri Forkopimda Jepara.

Menurut Nawal, PAUD Semai merupakan salah satu contoh lembaga pendidikan anak usia dini di Jawa Tengah yang telah menerapkan konsep pendidikan inklusif.

“Saya hadir di sini untuk memastikan yang pertama aksesibilitasnya bagaimana, terkait sarana prasarana, alat pengajaran yang mendukung, juga bagaimana kolaborasinya untuk mewujudkan PAUD yang inklusif ini,” ucap Nawal.

Ia juga memastikan bahwa seluruh pemangku kepentingan telah siap mendukung penyelenggaraan PAUD inklusif, khususnya di Jepara.

Dari sisi sarana dan prasarana, lanjutnya, seluruh fasilitas sudah menunjang pelaksanaan pendidikan inklusif, termasuk layanan pendampingan individual bagi anak.

“Beberapa anak yang berkebutuhan khusus didampingi tenaga pengajar yang khusus, ini sudah ada. Jadi ini merupakan gambaran PAUD inklusif ini sudah ada di Jawa Tengah,” tandasnya.

Lebih lanjut, Nawal menyampaikan akan mendorong dan menjadikan PAUD Semai sebagai pilot project pengembangan PAUD inklusif, PAUD emas, dan PAUD swadaya yang nantinya juga akan terintegrasi dengan kegiatan Posyandu.

Dalam kunjungan tersebut, Nawal menyapa dan bercengkerama dengan para peserta didik dalam suasana akrab dan ceria.

BACA JUGA :  Cara Unik Satlantas Polresta Pati Edukasi saat Operasi Patuh Candi 2024

Ia bersama rombongan juga tampak antusias mengikuti gerakan senam bersama, sebelum melanjutkan peninjauan ke sejumlah ruang kelas.

Menanggapi hal tersebut, Bunda PAUD Kabupaten Jepara Hj. Laila Saidah Witiarso Utomo menyampaikan rasa syukur.

Ia juga menyebut kunjungan tersebut menjadi penyemangat dalam upaya pengembangan pendidikan, khususnya bagi anak usia dini.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini