PATI – Mondes.co.id | Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pati bersama Unit Pengumpul Zakat (UPZ) menyerahkan bantuan kepada penyandang disabilitas pada hari ini, Kamis, 21 Agustus 2025.
Bantuan diserahkan secara langsung oleh Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Pati, Ahmad Syaiku.
Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian sosial bagi penyandang disabilitas.
“Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian sosial serta upaya pemberdayaan bagi penyandang disabilitas di wilayah Kabupaten Pati,” ucapnya.
Dirinya menyampaikan apresiasi kepada UPZ dan seluruh pihak yang telah mendukung program tersebut.
“Semoga bantuan ini memberi manfaat nyata serta menumbuhkan semangat kemandirian,” ucapnya.
Di kesempatan itu, terdapat empat disabilitas yang memperoleh bantuan uang tunai Rp500.000.
Diketahui, sebelumnya dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia (RI), Kantor Kemenag Kabupaten Pati menggelar kegiatan penyaluran bantuan UPZ untuk wilayah Kawedanan Kayen, yang meliputi Kecamatan Kayen, Gabus, Tambakromo, dan Sukolilo di Masjid Baitul Isti’anah Kayen, Selasa, 19 Agustus 2025.
Momentum ini menjadi ajang untuk memperkuat kepedulian sosial dan menumbuhkan semangat berbagi di lingkungan Kemenag Kabupaten Pati.
Perlu diinformasikan, UPZ Kemenag Kabupaten Pati menyalurkan bantuan dengan total nilai Rp175 juta melalui berbagai program, baik konsumtif maupun produktif, dengan harapan mampu memberdayakan ekonomi masyarakat.
Adapun rincian bantuan yang diserahkan adalah sebagai berikut.
– Bantuan Ekonomi Produktif: 20 orang, Rp50.000.000
– Bantuan Fakir: 40 orang, Rp20.000.000
– Bantuan Miskin: 40 orang, Rp20.000.000
– Bantuan Bedah Rumah: 2 orang, Rp30.000.000
– Bantuan Ekonomi Mualaf: 2 orang, Rp5.000.000
– Bantuan Tunai Mualaf: 20 orang, Rp10.000.000
– Bantuan Majelis Taklim Mualaf: 4 orang, Rp10.000.000
– Bantuan Sabilillah: 60 orang, Rp30.000.000
Ahmad Syaiku menyampaikan apresiasi dan doa terbaik kepada seluruh pihak yang terlibat, khususnya para muzakki.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada para muzakki yang telah menyisihkan sebagian rezekinya, juga kepada para mustahik yang bersedia menerima bantuan ini. Semoga zakat yang ditunaikan membawa keberkahan dan Allah SWT senantiasa melimpahkan rahmat-Nya kepada kita semua,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Syaiku menambahkan bahwa pada tahun ini Kementerian Agama Kabupaten Pati juga meluncurkan program wakaf uang.
“Insya Allah wakaf uang ini akan dihimpun dari pegawai Kemenag, para guru, murid, serta masyarakat umum yang ingin berwakaf. Selanjutnya dana wakaf tersebut akan disalurkan kembali kepada masyarakat agar dapat meningkatkan perekonomian penerima manfaat,” jelasnya.
Dengan adanya program zakat dan wakaf uang ini, Kemenag Pati berharap dapat terus memperkuat semangat gotong royong dan memberdayakan masyarakat menuju kehidupan yang lebih sejahtera.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar