TRENGGALEK – Mondes.co.id | Memasuki hari keenam usai bencana tanah longsor di Dusun Kebonagung, Desa Depok, Kecamatan Bendungan, Trenggalek proses pencarian terus berlanjut.
Tim SAR gabungan dari berbagai unsur dikerahkan untuk mencari keberadaan sisa korban yang belum ditemukan.
Kabagops Polres Trenggalek, Kompol Dwi Jatmiko, saat memimpin apel kesiapan operasi di posko tanggap bencana Desa Depok menyampaikan bahwa segala daya dan upaya telah dimaksimalkan.
Termasuk meminta bantuan anjing pelacak, serta meminta keterangan dari saksi-saksi yang mengetahui posisi korban terakhir kali sebelum peristiwa terjadi.
“Prioritas pencarian hari ini fokus kepada titik-titik yang telah didapat dari keterangan saksi mata, seperti posisi terakhir korban,” ungkapnya, Sabtu (24/5/2025).
Menurut Kompol Dwi, berbagai informasi yang diperoleh akan sangat berarti demi mempersempit area pencarian, sekaligus meningkatkan efektivitas operasi.
Di samping itu, koordinasi antar tim harus diperkuat, termasuk antara operator alat berat, personel evakuasi manual, maupun tim medis.
“Tiap informasi sangat berarti demi efektivitas operasi SAR,” imbuh Kabagops.
Lebih lanjut dirinya menambahkan, dari evaluasi kegiatan pencarian sehari sebelumnya, kondisi cuaca masih menjadi tantangan tersendiri bagi petugas di lapangan, namun kendala tersebut dapat diatasi dengan pengaturan jadwal dan rotasi personel.
“Beberapa titik baru yang diduga sebagai lokasi korban telah ditandai, untuk mempermudah proses pencarian, baik dengan manual maupun menggunakan alat berat,” ujarnya.
Meski demikian, Kompol Dwi tetap meminta seluruh anggota yang terlibat operasi pencarian untuk senantiasa hati-hati dan waspada, serta mengutamakan keselamatan diri.
Pemantauan terus-menerus terhadap potensi longsor susulan harus dilakukan, mengingat kondisi tanah yang masih labil.
“Tetap semangat, namun selalu hati-hati dan jaga kewaspadaan, utamakan keselamatan diri. Mohon doa seluruh dari masyarakat, semoga hari ini ada perkembangan positif. Diharapkan empat korban lain juga bisa segera ditemukan,” harap Kompol Dwi.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar