4 Ribu Kupat dan Lepet Ludes Jadi Rebutan di Pantai Kartini Jepara

waktu baca 2 menit
Senin, 7 Apr 2025 15:05 0 241 Dian A.

JEPARA – Mondes.co.id | Sebanyak empat ribu kupat dan lepet yang disusun menjadi gunungan, ludes diperebutkan warga pada Senin (7/4/2025) di Pantai Kartini Jepara.

Festival kupat dan lepet ini menjadi tradisi yang dilaksanakan setiap tahun saat pekan syawalan atau tujuh hari setelah Idulfitri.

Dua gunungan kupat dan lepet berisi sebanyak empat ribu buah, yang sebelumnya diarak dari Pelabuhan Jepara menuju Lapangan Pantai Kartini.

Bagi masyarakat, percaya kupat dan lepet ini membawa keberkahan bagi mereka.

Untuk itu, mereka rela berdesak-desakan memperebutkan gunungan kupat dan lepet.

“Sengaja dari Kudus ini untuk mengikuti Festival kupat dan lepet,” ungkap Pandu, warga Kabupaten Kudus.

Sejak pagi ia datang ke Pantai Kartini Jepara untuk mengikuti tradisi lomban.

Selain melihat secara langsung festival kupat lepat, ia juga mengunjungi Pulau Panjang untuk berwisata.

Tradisi ini digelar setelah larungan kepala kerbau.

Agenda ini menjadi satu rangkaian acara dalam memeriahkan perayaan bada kupat atau pekan syawalan di Kabupaten Jepara.

Bupati Jepara, Witiarso Utomo mengatakan, kegiatan festival kupat lepet pada tahun ini digelar setelah tahun kemarin tidak diadakan.

“Mudah-mudahan pada tahun depan gelaran Festival Kupat Lepet lebih meriah lagi dan ini sebagai bentuk upaya menjaga tradisi kita agar tetap lestari,” ujar Mas Wiwit.

Rangkaian gelaran pada perayaan Pesta Lomban di Jepara lebih meriah lagi pada tahun depan.

Adanya gelaran tersebut juga sebagai langkah untuk mengangkat prestise wisata di Kabupaten Jepara.

“Ini sebagai simbol untuk saling memaafkan warga Jepara pada umumnya,” kata dia.

BACA JUGA :  Ratusan Penjaga Sekolah SD Negeri dan Swasta di Jepara Terima Bantuan

Dalam Festival kupat lepet ini dilakukan dengan pementasan beragam kesenian seperti tari krida jati, drumband, atraksi pencak silat, hingga nyanyian lagu-lagu Jawa.

Editor: Mila Candra 

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini