PATI – Mondes.co.id | Sambut Hari Pramuka ke-63 yang jatuh pada hari ini, Rabu (14/8/2024). Pramuka penegak dan penggalang se-Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati mengikuti pawai obor, Selasa (13/8/2024) malam.
Pawai obor yang diikuti sebanyak ratusan peserta ini dipusatkan di Desa Genengmulyo, Kecamatan Juwana.
Tradisi tahunan ini diawali pembawa tunas kelapa, kemudian kendi dan pembawa Sang Saka Merah Putih, yang diikuti oleh peserta pawai obor.
Ketua Kwarcab Pramuka Kabupaten Pati, Sugiyono mengatakan, rute yang dilalui pawai obor dimulai dari Punden Mbah Obong yang merupakan sosok sesepuh desa.
Rombongan kemudian menuju Balai Desa Genengmulyo melewati perkampungan penduduk hingga berakhir di lapangan desa.
“Ini sudah tradisi di Juwana, pawai obor ini dimulai dari punden Mbah Obong kemudian perjalanan sekitar 1 kilometer. Lewat desa dan lingkungan,” terang Sugiyono.
Disebutkan, ada sebanyak 150 peserta dari Pramuka penegak dan penggalang se-Kecamatan Juwana yang terlibat tradisi tersebut.
“Ada 150 anak yang ikut ini. Ini adalah malam HUT Pramuka yang ke-63,” sebutnya.
Sugiyono memaknai, jika pawai obor ini memiliki filosofi tersendiri. Di mana terang obor diartikan sebagai semangat yang terus menyala.
“Semakin semangat untuk mengobarkan semangat, semoga terus maju, belajar, dan lebih baik kedepannya,” bebernya.
Pembawa Tunas Kelapa, Najwa mengaku sangat terkesan akan ritual pawai obor. Meski bukan kali pertama, tetapi baginya kegiatan ini selalu memberikan makna dan semangat baru.
“Sudah dua kali ini ikut kegiatan. Senang seru, agak lelah tapi terbayarkan semuanya. Semoga Pramuka Indonesia semakin maju dan berkembang,” tuturnya.
Tak hanya berhenti pada pawai obor, esok harinya (14/8/2024), peserta melangsungkan ulang janji dan renungan suci. Dilanjutkan dengan upacara bendera peringatan Hari Pramuka ke-63.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar