TRENGGALEK – Mondes.co.id | Banyak potensi dalam aktivitas sosial ekonomi yang punya tingkat kerentanan tinggi dijadikan lahan penipuan. Salah satunya, proses seleksi calon aparatur sipil negara (CASN) yang memang sering dimanfaatkan oleh orang-orang tidak bertanggung jawab.
Oleh sebab itu, demi meminimalisir penipuan, maka Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin pun menyampaikan imbauan kepada warganya.
Dikatakan Gus Ipin sapaan akrab bupati muda itu, kepada seluruh masyarakat Trenggalek agar meningkatkan kewaspadaan sekaligus kehati-hatian. Terutama, terhadap praktik penipuan dengan kedok apapun, termasuk yang mengatasnamakan jaminan kelulusan saat seleksi aparatur negara.
Hal tersebut diungkap pada momen pertemuan dengan tenaga penunjang yang tergabung dalam APeDe Trenggalek.
“Kepada seluruh warga Trenggalek, jangan pernah mempercayai orang-orang tertentu yang mengaku bisa memuluskan untuk menjadi CASN. Apalagi, dengan mengeluarkan biaya atau membayar nominal tertentu,” ungkap Gus Ipin, Selasa (30/4/2024).
Dirinya pun menekankan, pentingnya kehati-hatian terhadap individu yang menjanjikan kemudahan kelulusan dengan imbalan uang. Pasalnya, proses seleksi CASN akan dilakukan secara adil dan transparan melalui mekanisme terstruktur. Tanpa memberikan ruang bagi modus transaksional di luar prosedur resmi.
“Pemerintah telah menetapkan mekanisne dan prosedur resmi, sehingga potensi transaksi di luar itu sudah tidak memungkinkan,” imbuhnya.
Tak lupa, suami Novita Hardini ini juga mendorong agar semua calon pelamar mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang. Jangan mau terpengaruh oleh informasi yang belum terklarifikasi kebenaran dan dipastikan nenyesatkan.
“Setiap ada informasi harus diklarifikasi dulu, jangan percaya klaim adanya jalur khusus dengan syarat tertentu,” tandas Gus Ipin.
Mengantisipasi munculnya kasus, tak kenal lelah semua lini di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Trenggalek terus menerus memberikan sosialisasi imbauan serta peringatan seluruh lapisan. Baik kepada tenaga penunjang, maupun masyarakat yang tertarik bekerja di sektor pemerintahan. Tujuan utama, guna mencegah ada korban penipuan mengatasnamakan seleksi.
“Terpenting, mempersiapkan diri sebaik mungkin. Jangan hanya gembira ketika mendengar formasinya saja namun harus mau belajar,” pesan dia.
Sebagai informasi, Tahun 2024 ini, Pemkab Trenggalek membuka peluang rekrutmen CASN dengan 2.435 formasi. Tersebar dalam beberapa bidang, di antaranya, guru, tenaga kesehatan dan tenaga teknis. Yang sebagian besar diproyeksikan untuk CPNS, sedang sisanya di Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar