JEPARA – Mondes.co.id | Wisata alam kali Dayung, di Desa Batealit Kecamatan Batealit, tengah ramai dikunjungi wisatawan.
Namun, akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut, menyebabkan tiga orang guru terjebak saat camping.
Peristiwa terjebaknya tiga orang guru itu terjadi pada, Sabtu 9 Maret 2024. Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Jepara menyebabkan sejumlah sungai banjir. Tidak terkecuali di wisata kali Dayung, Batealit.
Saat itu, ada tiga orang guru yang camping sejak, Jumat 8 Maret 2024. Mereka tidak menyangka sama sekali akan terjebak di sana. Karena hujan deras sepanjang malam, menyebabkan aliran sungai banjir dan sehingga ketiganya terjebak di lokasi itu.
Hingga akhirnya, relawan meminta bantuan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jepara untuk menurunkan tim melakukan evakuasi ketiga orang tersebut.
Kepala Pelaksana Harian BPBD Jepara Arwin Noor Isdiyanto mengatakan sudah melakukan koordinasi dengan Basarnas untuk melakukan evakuasi.
“Kami sudah kooordinasikan untuk melakukan evakuasi dan sudah dilaksanakan,” kata dia, Kamis 9 Maret 2024.
Dikatakan Arwin, seharian ini banyak beberapa wilayah yang membutuhkan asesmen. Mulai dari Banjir, rumah roboh, hingga pohon tumbang.
“Petugas kami tersebar di beberapa wilayah untuk asesmen kejadian dampak banjir, rumah roboh, pemotongan pohon tumbang, sehingga kami bagi tugas,” ungkapnya.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar