dirgahayu ri 80

1.050 Siswi di eks Keresidenan Pati Unjuk Skill Milklife Soccer Challenge Kudus

waktu baca 3 menit
Sabtu, 15 Jun 2024 16:22 0 553 Harold

KUDUS – Mondes.co.id | Sebanyak 1.050 siswi dari 62 MI dan SD di eks Keresidenan Pati, khususnya Kabupaten Kudus, Pati, dan Jepara, adu skill untuk memboyong piala Milklife Soccer Challenge Kudus Series 2 2024 di Supersoccer Arena, Rendeng, Kabupaten Kudus.

Ada dua tim yang menjadi sorotan dalam ajang bergengsi ini, yakni Tim SDUT Jepara yang mengantongi tiga piala sekaligus, yakni dalam tantangan shot on target, dribbling, dan 1 on 1.

Tim selanjutnya adalah SD Muhammadiyah Birrul Walidain Kudus A yang sukses membawa pulang tiga kategori sekaligus, yakni 1 on 1, penalty shoot, serta passing dan control.

Kepala Pelatih MilkLife Soccer Challenge, Timo Scheunemann mengaku bangga atas prestasi gemilang yang ditorehkan kedua tim sepak bola pelajar putri asal Jepara dan Kudus tersebut.

“Skill Challenge merupakan hal paling dasar dalam bermain sepak bola, yang nantinya akan berguna saat para siswi bertanding dalam sistem kompetisi,” ujar pelatih yang memiliki lisensi UEFA A di Jerman sejak tahun 2007 itu, Sabtu (15/6/2024).

Disebutkan, semua hal terkait Skill Challenge sangat berhubungan dengan pertandingan.

Lantaran teknik penguasaan bola atau ball mastery, merupakan tahap pertama yang harus dikuasai ketika mulai bermain bola.

“Bagaimana bisa mengolah bola, lalu bola bisa mengikuti kemauan kita, dan menyentuh bola dengan semua sisi kaki. Jadi kita ingin melihat sejauh mana perkembangan kemampuan para siswi,” jelasnya.

Diketahui, Milklife Soccer Challenge Kudus Series 2 2024 di Supersoccer Arena Rendeng (SSA) Kudus, kali ini diikuti 1.050 siswi dari 62 Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan Sekolah Dasar (SD). Seribuan pelajar putri ini berasal dari Kudus, Pati, dan Jepara.

BACA JUGA :  Dinilai Tidak Peka, DPRD: Pj Bupati Pati Jangan Tiktok-an Saja!

Kompetisi olahraga sepak bola pelajar putri yang dihelat sejak 10 Juni hingga 15 Juni ini, tidak hanya mempertandingkan kompetisi 7 vs 7 saja. Namun Skill Challenge juga sebagai bentuk uji ketangkasan.

Pada Skill Challenge, para siswi dari KU 10 yang terdiri dari 37 tim dan KU 12 sebanyak 57 tim, ditantang mengasah kemampuan mereka dalam menguasai bola lima kategori ketangkasan.

Kelima kategori ini meliputi passing & control, dribbling, shot on target, penalty shoot dan 1 on 1. Lima challenge tersebut dirancang untuk melatih kemampuan teknik dasar maupun penguasaan bola atau ball mastery.

Dalam proses talent scouting, kata Timo, Skill Challenge membantu untuk melihat talenta para putri, apakah memiliki kelebihan tertentu dalam bermain sepak bola.

“Seperti 1 on 1 yang merupakan gabungan semua teknik dasar penguasaan bola baik dribbling, passing, control, dan shooting,” terangnya.

Ia melihat perkembangan teknik dasar para siswi di MilkLife Soccer Challenge – Kudus Series 2 tahun 2024, telah mengalami peningkatan cukup signifikan.

“Dengan demikian, visi besar turnamen ini untuk memasyarakat sepak bola putri masih terus berjalan, begitu pula di tujuh kota lainnya,” imbuhnya.

Terlebih kegiatan ini, lanjut Timo, dikemas secara fun untuk membangkitkan jiwa kompetitif dan kecintaan para putri dalam bermain sepak bola.

“Perkembangan ini karena mengetahui ada MilkLife Soccer Challenge yang rutin digelar, sehingga mereka rutin menjalani latihan,” ungkapnya.

Timo mengaku senang, sebab kini banyak pelajar putri yang sudah mengikuti anjuran untuk ikut sekolah sepak bola (SSB). Untuk menjadi pemain sepak bola yang bagus, maka harus konsisten dan rutin berlatih.

Sepanjang tahun 2024 ini, MilkLife Soccer Challenge menggelar 18 kali pertandingan di delapan kota. Adapun kota yang dipilih yakni Kudus pada Maret, Juni, September dan Desember. Kemudian bergeser di Surabaya pada Mei dan September.

BACA JUGA :  601 Formasi Perangkat Desa di Pati Kosong, Belum Ada Rencana Pengisian Tahun Ini

Selanjutnya di Jakarta dan Tangerang pada Juni dan November. Disusul Bandung, Yogyakarta, dan Solo pada Juni dan Oktober. Kemudian kota terakhir yakni di Semarang pada Agustus dan November.

Selain itu, juga diselenggarakan MilkLife Soccer Challenge All Stars pada Januari 2024. Kompetisi ini mempertandingkan para pemain terpilih dari delapan kota gelaran hasil pantauan talent scouting.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini